Kamis, 26 September 2024

25 Hospital Playlist Favorite Moments

Daftar ini dibuat agar jadi acuan Fradita kalau mau nonton ulang Hospital Playlist. Dari Fradita, oleh Fradita, untuk Fradita :P 


1. Praktik Dr Jungwon sebagai Dokter Anak (Ep 1)

Big level kiyowo energy

Sequence ini yang membuat aku mantap untuk lanjutin HP. Kalau orang yang kenal aku pasti tau ya kalau aku tuh pickyyyyy banget nonton Drakor dan aku semudah itu berhenti nonton kapan aja. Tapi karna di drama ini ada cerita tentang dokter anak jadi aku yakin aku bakal suka. Feel good banget waktu aku rewatch lagi ini scenenya huhu. Mana tempat praktiknya ucul banget lagi.

2. Ikjun's First Scene (Ep 1)

No caption needed moment

Mungkin ini sequence terkocak di episode pertama. Juga sebuah entrance yang grande untuk sebuah karakter yang juga grande seperti Ikjun. Oh iya shout out untuk Wang Ahjumma yang menurutku jadi scene stealer di sequence ini. Mungkin yang hampir mengalahkan lucunya untuk episode pertama ini pas adegan funeral Bapak Jungwon (tapi ini lucu setelah diulang beberapa kali karna TMI banget adegannya hehe).

3. Adegan pulang latihan band pertama (Ep 1)

Mobil Songhwa gagah banget

Ini adegan super singkat tapi penuh dengan personality. Dan itu hal yang paling aku hargai dari drama ini sih. Personality-nya detail dan konsisten!! Suka banget deretan parkir mobil mereka dan gimana mobil Songhwa jadi yang paling gede, Ikjun yang paling cerah dan Jeongwon yang kayaknya paling tua haha.

4. Best landscape shot (Ep 2)

Most favorite shot!

Ini bukan momen sih, tapi lebih ke shot yang menurutku paling oke dan favorit dan memorable sepanjang Hospital Playlist Season 1. Salah satu ciri shot shot di HP adalah banyak landscape shot di mana objek yang ngomong itu ditaruh di pojokan. Nah shot ini punya karakteristik itu dengan shot khas sinema Korea, sleek, neat and beautiful.

5. The cafeteria scene (Ep 2)

Just Ikjun being Ikjun

Adegan ini dimulai dengan duo Hongdo dan Yunbok beserta satu dokter residen pergi ke Kafeteria. Adegan ini seru banget karna memperlihatkan kehidupan di kafetaria, dan juga beberapa adegan komik yang memperkuat karakter Ikjun dan Seokhyung. Ada juga satu shot yang memperlihatkan Gyeoul, Seokhyung dan geng residen makan di saat bersamaan. Menurutku ini keren banget karna HP itu karakternya buanyaaak dan beneran konsisten dibikin komunitas gitu on the scene.

6. Kalguksu Dinner (Ep 2)

Selalu seru kalau ngumpul bareng

Dari adegan sebelum dinner aja udah asik pas lima sekawan jemput Songhwa di depan RS. Trus pas adegan makan juga seruuu. Ada pembahasan soal preferensi mereka dalam bekerja. Comic relief dari Seokhyung dan Ikjun (as always hehe). Trus ditutup dengan percakapan singkat Songhwa dan Junwan via chat yang sangat heartwarming dan friendship goals :")

7. Pemakaman Istri Jo Jungsu (Ep 2)

"Nyawanya" HP

Ini momen duka tapi di HP momen duka pun bisa jadi menarik dan penuh komedi. Selain itu aku juga suka sama kepadatan skrip di bagian ini, kayak, semua informasi tuh berharga jadi harus fokeusss nontonnya hehe.

8. Junwan, the man of principles (Ep 2)

"I bet you have no friends", quote favorit dari Junwan

Salah satu gebetan aku miriiiip banget sama Junwan, dan jujur nonton HP bikin frustasi karna aku tuh sangat jauuuuh dari Iksun jadi nonton ini tuh kayak diingatkan aja kalau kemungkinan aku ditaksir balik gebetan ya cukup tipis haha. Dan di sepanjang HP Season 1, adegan ini, terutama quote di atas yang paling aku suka dari sosok Junwan. Huhu dia bukan sosok yang sempurna, tapi jelas dia exceptional <3

9. The Karaoke Session (Ep 3)

Sing your heart outttt

Tidak perlu dijelaskan panjang lebar lah ya kalau iniii. Aku yakin 8 dari 10 orang yang nonton HP pasti juga akan memasukkan adegan ini di list favoritnya. Yang jelas adegan ini mengingatkan banyak sekali kenangan manis untuk mantan penggemar karaoke seperti aku. Ada juga adegan yang serupa tapi versi sedih di episode 11. Adegan yang bikin mendesis "been there done that" banget :')

10. First Dr Bong Session (Ep 4)

Dr Bong <3

Ini ga mungkin ga masuk list ya untuk aku si penggemar detil dan comic relief. Mau nyeritakan Junwan, Seokhyung, suka semuaaa.

11. Best Winter Garden momentttt (according to me lol) (Ep 4)

Adegan paling romantis di HP menurutku

Huwaaa kalian setuju gasiii?? Dari semua momen WG, yang emang manis manis banget kayak pisang aroma yang lagi kumakan, ini menurutku yang termanis. Walau sebenarnya yang lain juga manis, kecuali adegan ciuman sih karna jujur B aja haha. Kalau kalian apa adegan WG favoritnya?

12. How to handle a broken home kid (Ep 4)

My favorite Uju quote *mata berkaca2 huhu

Ada dua yang aku suka banget di adegan ini. Pertama, gimana Ikjun handle percakapan yang pasti ga mudah ini. Dan kedua, jawaban jujur Uju dan betapa dewasanya dia (walaupun bentukannya kayak upil dah Uju haha).

13. "Don't Leave Me Behind" Scene (Ep 5)

Chaos abis pokoknya scene ini haha

Atau bisa juga dibilang ini scene latihan band pas ultah Seokhyung. Lagu yang dimainkan? Jujur ga tau haha. Pengen sungkem sama kreator scene ini karna sukses menggabungkan kepadatan cerita (the whole sequence is about Seokhyung and his current struggle), trivia kehidupan dokter, lagu yang asik dan liriknya pas, serta comic relief yang HP banget. Huwaaa cinta pokoknya cinta!!

14. Mafia Game (Ep 5)

Song Mino menangis melihat ini

Sequence dimulai dari penjelasan Jeongwon mengenai game ini dan berakhir di ronde pertama yang berdarah wkwk. Serius deh, kebangetan bener kalau ada orang yang ngerti Mafia Game tapi ga menemukan lucunya adegan ini di mana (kalau ada).

15. Adegan telor (Ep 6)

Salah satu kekuatan komedi HP tuh bisa banget bikin adegan yang "I didn't see this coming"

Adegan komik paling fresh dan organik di sepanjang HP. Dan jangan salah ya, standar HP tuh tingiiiiii banget jauh melebihi Drakor lain, jadi kalau aku bilang ini yang paling oke ya bayangin sendiri lah pecahnya hehehe :)) Sequence ini dimulai dari adegan Junwan, Songhwa dan Ikjun mau lunch bareng dan.. the rest is history lah pokoknya. Won't spoil the twist, just see for yourself :)

16. Mobil baru Junwan (and the dinner scene after) (Ep 7)

Muka muka kepo maksimaaaal

Aku hitung scene ini dari Songhwa nunggu di lobi ya dan disusul sama anggota yang lain. Tapi puncak komedinya ya selama di mobil sih. Chaossss. Skripnya tight in a good way, dan dalam eksekusi pun cakeuppp. Puncak of another puncak yha tentunya pas Seokhyung nelpon Mamanya. Oh jangan lupa habis itu ada pendinginan yaitu adegan mereka makan. Pendinginan yang kaya detil banget untuk karakterisasi mereka berlima, terutama Jeongwon.

17. Penjelasan tentang jenis jenis operasi (Ep 9)

One of the surgery scenes

Ini kayak selingan dan sifatnya montage gitu tapi aku suka. Entah kenapa membekas aja gitu bagian ini karna ngasih liat gimana daily life-nya kehidupan dokter dan tenaga kesehatan lainnya terutama yang kerja di bagian surgery ya. Ada yang sehari harinya kepanasan, kedinginan, beragam pokoknya.

18. Parasite x HP (Ep 9)
If you know, you knowwww

I was like, crazyyyyy about Parasite so this one inside joke means a world to me. Haha udah lebay ga tuh kedengarannya. Tapi emang ya pas Parasite dulu tayang di bioskop kan CGV di Samarinda belum exist tuh, dan Fradita yang selalu ngaku cinta sama Bong Joon Ho ini bela belain ke kota sebelah dong. Pas nunggu di luar studionya kebetulan juga ketemu sama mba dari Bontang yang lagi liburan dan nyempetin ke bioskop karna mau nonton film ini juga. Btw, besok malamnya masih di kota yang sama, dan nonton lagi filmnya wkwk aneh banget ga siiii. Oh, life before pandemic, ketika mau impulsif gila, ya hayo ajaaa.
Anyway, menurut aku cara HP inkorporasi satu trend pop culture ke dalam ceritanya jadi joke yang masih in line sama cerita tuh gokil sih ga ada obat. Dan tentu saja shoutout untuk seorang Jo Jung Suk yang bisa membawakan skrip dengan begitu flawless dan natural *sembah

19. Getting off work (Ep 9)


Adegan aku hitung pertama dari Jeongwon x Junwan yang siap siap pulang. Sequence ini walaupun remeh banget tapi sangat kaya dengan personality dan yang paling seru adalah fashion statement kelima peran utama ditonjolkan. Duh Dita lemah banget emang kalau udah ngomongin karakter ya kan haha. Dan adegan ditutup dengan kamera yang zooming out itu keren bangettt, seakan mau bilang kalau 5 orang spesial itu pada akhirnya ya sama aja kayak orang orang lain di scene itu. 5 dari jutaan manusia di bumi yang punya ceritanya masing - masing.

20. "Met You by Chance" performance (Ep 9)

Mido & Falasol rocks!!

Arguably, performance ini adalah lagu upbeat terseru di Season 1. Udah sih untuk alasan itu aja kayaknya momen ini aku masukkan di list haha.

21. Wangsimni moment (Ep 10)

Ship favorit hehe

Ini gila sihhhh. Mungkin buat orang asli Seoul (atau at least pernah ke Seoul), bakal wajar nangkep lucunya adegan ini. Tapi bahkan aku pun bisa nangkep lucunyaaaa. Dan ini jadi salah satu momen terlucu menurutku di HP. Ingat banget pas pertama nonton aku ketawa ngakak ngakak sampai guling guling di lantai haha. Paduan Seokhyung dan Ikjun ini emang mujarab banget lucunya (padahal kalau di kehidupan nyata extro sama intro temenan yang ada saling stresss haha #eaaa #curcol)

22. Ikjun claiming his girl (Ep 11)

Liftnya besar tapi pada mepet2 wkwk

Aku tuh suka (atau lebih cocok dibilang tergila-gila) sama semua couple di Hospital Playlist, tapi di antara semua paling B aja sama Ikjun dan Songhwa. Karna menurutku apa yang terjadi sama mereka ga make sense. Mereka ga saling menemukan to the point Ikjun sampai nikah sama perempuan lain dulu. Tapi yaa, adalah satu dua momen yang bikin termehek-mehek juga untuk couple ini. Dan adegan lift di Ep 11 ini salah satunya. Padahal clue kalau Ikjun tuh "suka" keciiiiiilllll banget, tapi yang kecil-kecil ini kayaknya universally approved malah bikin kupu-kupu di dada beterbangan :)) Also love the way Ikjun got his priority right. Ga maksa ngintil karna dia memang ada tanggung jawab ke anaknya, tapi tetap make sure dengan nelpon malam itu juga :))

23. Somi's video (Ep 11)

Pemeran-pemeran di HP ini menurutku bagus semua, shoutout untuk mereka semua!

Nurse and moms are superheroes <3 Segmen ini adalah persembahan buat mereka.

24. Tragedi Gineokologi (Ep 12)
Seingatku ini adegan yang paling bikin nangis di Hospital Playlist. Honorable mention pas Ep 8 waktu pasien Junwan meninggal (kelemahanku emang liat orang tua yang kehilangan anak T_T)

Aku ingat nonton ini tuh pas banget karantina Covid, di mana dari awal suasana duka memang menyelimuti. Jadi deh diketuk dikit aku langsung banjirrr. Btw, ini segmen kepotong-potong sama cerita dari peran utama lain, tapi dari semuanya aku paling nyes sama Tragedi di Poli Ginekologi ini. Sampai sekarang masih keingat betapa perihnya pas pertama kali nonton.

25. Me To You, You To Me (Ep 12)

Mido and Falasol <3

It's Christmas, it's beautiful and we finally get to hear all five characters singing together in a song. Arti lagu ini menurutku tentang memaknai kehidupan, yang nafasnya sama dengan keseluruhan Hospital Playlist. It's truly a perfect song for the finale. Selain itu aku juga suka adegan sebelum dan sepanjang mereka ngeband. Ada momen kebersamaan mereka sebelum ngeband, dan ada juga momen daily life dokter di antaranya.

Senin, 20 Mei 2024

Q & A

Lagi butuh refresh otak, jadi mau main game seru-seruan aja di blog ini..

What is your idea of perfect happiness? Perfect dessert to accompany my white coffee

What is your greatest fear? Ga bisa memberikan hidup yang layak buat anak-anakku maupun anak-anak di sekitarku

What is the trait you most deplore in yourself? Moody

What is the trait you most deplore in others? Orang yang tebang pilih dalam menegakkan aturan

Which living person do you most admire? My parents

What is your greatest extravagance? Nonton film Indonesia

What is your current state of mind? Restless, harusnya ada satu hal yang bisa aku selesaikan tapi belum punya keberanian buat menghadapi konsekuensinya. Makanya aku alihkan dengan nulis blog post ini :(

What do you consider the most overrated virtue? Doing things fast :P

On what occasion do you lie? Ketika ditanya ortu keluar duit berapa buat beli beli wkwk

What do you most dislike about your appearance? Kalau harinya lagi buruk ya semua aja rasanya salah. Badan gendut, muka kusam dan bertekstur, rambut terlalu ikal dll. Tapi kalau hari baik tetap merasa cantik dan sempurna kok :)

Which living person do you most despise? Semua oknum di pemerintahan RI yang jahat-jahat, termasuk bystander nih ya. Sorry not sorry.

What is your favorite journey? So far, Jogja Solo Trip in 2022. 

What is the quality you most like in a man? Kindness

What is the quality you most like in a woman? Kindness

Which words or phrases do you most overuse? Sebagai anak yang menghindari konflik banget, kayaknya sih kata "OK" ini paling overused di aku haha.

What or who is the greatest love of your life? Allah SWT

When and where were you happiest? Today, insya Allah.

Which talent would you most like to have? Singing :")

If you could change one thing about yourself, what would it be? To be more fun as a human!!!

What do you consider your greatest achievement? Udah berhasil bikin budgeting!!! Butuh bertahun-tahun check up dan penyesuaian, tapi sekarang bisa dibilang udah settle banget buat sistemnya yayyy.

If you were to die and come back as a person or a thing, what would it be? Pengen hidup jadi kucing

Where would you most like to live? Balikpapan, with the love of my life

What is your most treasured possession? My books

What do you regard as the lowest depth of misery? Pas nganggur :(

What is your favorite occupation? Somewhere in the back office

What is your most marked characteristic? People pleaser and high achiever kind of person

What do you most value in your friends? Kejujuran

Who are your favorite writers? Almira Bastari

Who is your hero of fiction? Eli di Series 90 Hari Mencari Suami keren banget sihhh

Which historical figure do you most identify with? Hmmm siapa ya, ga ada kepikiran siapa siapa

Who are your heroes in real life? My parents.

What are your favorite names? Widuuuu. I think it's cool that my high school friends come up with this name to me

What is it that you most dislike? Injustice

What is your greatest regret? Not saying "I love you" enough

How would you like to die? Di masa-masa aku paling merasa sayang dan disayang Allah SWT

What is your motto? "Being the best in this moment puts you in the best place for the next moment."

Rabu, 15 Mei 2024

Ikhlas

Dulu aku pikir aku secegil itu karna aku Cancer dan lanji aja, tapi akhir-akhir ini aku menyadari kekuatan iri.

Aku jadi bisa segila ini karna aku pengen juga apa yang orang lain punya. Dan menurutku dibanding aku daydreaming bolak balik ya mending aku tuh usaha, turun langsung ke medan perang. Walau ada kemungkinan luka-luka, karna akhir-akhir ini iman aku juga kuat jadi aku merasa selalu dijaga Tuhan hehe. Tapi ya intinya itu, aku kejar dihalalkan karna gambaran berumah tangga buat aku indah. Ada prosesi pernikahan yang meriah, double income, bermesraan, dan keturunan yang akan kami wariskan hal-hal baik. Semuanya indah. Naif banget memang, mana mungkin ada hal sempurna di dunia.

Lucu banget karna sebenarnya ga sekali dua kali Tuhan kasih aku gambaran susahnya, tapi emang tenggelam sama indahnya hehe. Nah beberapa minggu ini, malah berkebalikan. Yang susah-susah itu kelihatan bertubi-tubi mengubur yang indah. Satu tonjokan terakhir rasanya begitu dekat. Dan akhirnya aku sadar, kadang masalah tidak perlu datang bertumpuk untuk meledak, kadang satu sentilan pun cukup buat kita menyerah. Dan itu menakutkan :(

Ya masa aku mau menjalani hal rapuh begitu sama orang yang dari awal aku paksa-paksa :(

Baru-baru ini aku pernah bercuit di Twitter kalau mau menikah itu harus yakin 100%. Tapi keyakinan bulat begitu aktualnya juga akan bernilai 50% karna 50% lagi adalah ketentuan Allah SWT. Atau ya mungkin persentasenya ga 50:50 tapi walau hanya 0,01%, ketentuan Allah itu ada dan ga bisa diingkari. That's why we pray and have faith. Bayangin kalau kamu (atau pasangan kamu) aja belum bulat, belum mengerjakan PR kalian sebelum nikah, takut ga sihhhh. Atau misalnya dia jahat jadi dia pura-pura. Atau dia ga enakan jadi dia urung menolak. Aku ga mauuu.

Aku maunya kita dua orang yang sama-sama dengan sadar melangkah ke arena Benteng Takeshi itu wkwk.

So for now, I let go.

I let go because I think I've done enough.

I let go because I have limit, and everyone should have limit, no?

Minggu, 10 Maret 2024

Kita Punya Kita (Dan Tuhan)

Harus banget nih nulis tengah malam daripada makin lama dipendam dan ga jadi apa-apa.

Oh iya shoutout dulu untuk Kopi Pandan-nya Left Side yang ga hanya enak tapi terbukti tokcer buat terjaga sampai jam segini. Ini kedai kopi yang lokasinya di Samarinda Seberang ya, kopinya tidak overpriced (!!!) dan sekali lagi beneran enakkk. Dia ada cemilan asin dan makanan berat, seandainya ditambah cemilan manis pasti lebih mantap lagi.

***

Jadi beberapa waktu belakangan aku tuh banyak dengar cerita orang-orang yang kecewa dengan harapannya sendiri. Ada yang antar pasangan, orang tua ke anak dan juga sebaliknya. Orang-orang itu pikir, di circle terkecil harusnya mereka didukung. Harusnya ketika mereka memberikan 100%, maka mereka menerima juga 100%.  Tapi tentu saja dunia tidak berjalan semau mereka :)

Tidak ada seorang pun yang punya kewajiban untuk menyelamatkan kamu. Tidak orang tua-mu, tidak anakmu, tidak pula pasanganmu. Perenungan ini membuat aku teringat aturan di pesawat terbang di mana dalam keadaan darurat, orang tua wajib pasang masker udara dia sendiri dulu baru menyelamatkan anaknya. Prinsipnya dengan menyelamatkan dirimu, kamu bisa menyelamatkan orang.

Lalu pikiran aku nyambung ke film Anatomy of A Fall yang baru-baru ini aku tonton. Ada satu adegan film di mana terjadi pertengkaran suami istri di mana sang suami merasa istrinya egois karna mengutamakan kebutuhan pribadinya, sedangkan istrinya merasa suaminya lah yang egois karna melakukan sesuatu dan menuntut orang lain menghargai itu. Membantu, tapi berharap mendapat balasan. Membantu, tapi merasa jadi korban ketika bantuannya tidak dihargai. Membantu, tapi tidak ikhlas. "Your generosity concealed something dirtier and meaner" yang artinya "Kemurahan hatimu itu bisa melihat segalanya menjadi lebih buruk" (credit to Klik Film).

Buat apa coba membantu orang lain, jungkir balik, kalau akhirnya kamu jadi hancur berkeping-keping?

Kita hanya punya diri kita sendiri untuk merasa cukup. Dan itu cukup.

In my case, aku percaya aku juga punya Tuhan. Tuhan yang menjaga aku. Tuhan yang memeluk aku di saat aku sendiri merasa kesulitan memeluk diriku sendiri. Tuhan yang menemani aku di setiap langkah hidupku. Tuhan dan diriku sendiri itu, cukup. Jangan biarkan orang lain mengelabui kamu hal yang sebaliknya.

Alasan terbesarku menulis ini adalah biar jadi pengingat buat diriku sendiri bahwa menaruh harapan pada orang lain akan menjadi kesalahan terbesar. Bukan satu dua cerita, tapi hampir semua cerita kekecewaan muaranya dari situ.

Akhir kata, semoga kita semua jadi orang yang lebih baik dari kemarin. Dan terutama kita harus jadi orang lebih baik untuk anak-anak kita maupun semua anak di sekitar kita. Semoga kita ga pernah jadi orang dewasa yang menggantungkan harapan kepada mereka. Amin.

Senin, 08 Januari 2024

Kaleidoskop Film Indonesia x Dita Tahun 2023

Alhamdulillahhhh... tahun ini sudah terlewati dan aku bisa kembali merayakan Sinema Indonesia! Semoga tahun 2024 juga akan aku lewati dengan keriaan yang sama ya dan dengan kualitas film-film yang makin bagus lagi. Amin!!!

Tahun ini total aku nonton film rilisan 2023 sebanyak 44 film. Dari semua film itu, ada 8 yang aku tonton streaming, sisanya aku nonton di bioskop. Dari 8 film di streaming itu, 3 adalah original film platform, jadi memang tidak tayang di bioskop. Kalau secara kualitas menurutku industri kita udah berjalan di track yang seharusnya ya, walau tidak memungkiri kita punya terlalu banyak medioker horor dan pakem film remajanya very very overused. Tapi di sisi lain, ada PH yang bikin film seperti Gampang Cuan, Berbalas Kejam dan Jatuh Cinta Seperti di Film-Film dan untuk itu, terima kasih yang sebesar-besarnya aku ucapkan ke para produser yang masih mau berinovasi dan percaya kalau cerita apapun asal tulus dibuat akan memiliki audiensnya sendiri. Kalau yang dibuatnya gaya-gayaan ya mungkin ada audiensnya juga, tapi aku ga dulu :)

Beberapa pengalaman mengesankan dalam bersinema tahun ini adalah aku yang sempat lama ga berani nonton horor sendiri karna trauma ada mba-mba lebay yang teriak pas nonton Waktu Maghrib, yang syukurnya berhasil aku patahkan pas akhirnya nonton Kisah Tanah Jawa : Pocong Gundul. Trus aku ada marathon Virgo & The Sparklings, Kembang Api dan The First Slam Dunk yang bagus semua dan bagusnya nanjak (!!) berdua sama Dana. Ini bukan film Indonesia, tapi aku nonton Barbenheimer di hari pertama, sama Dana juga. Setelah berhari-hari tayang, aku akhirnya tergerak nonton Mapacci dengan studio full house orang Bugis (karna suku ini memang salah satu yang dominan di Samarinda ^^) dan ternyata aku suka filmnya! Nonton Petualangan Sherina 2 sampai tiga kali karna jatuh cinta abis-abisan sama Sadam. Nonton Jesedef di hari pertama dengan crowd terseru di tahun 2023. Dan tentu saja special screening Saranjana yang jadi bisa foto bareng sama artisnya.

Sebelum ke 10 film Indonesia pilihan aku tahun ini, aku mau berbagi juga penampilan favoritku di tahun ini :

- Caitlin North Lewis di Dear David

Her gazeeeee. Dari tatapannya bisa diliat ada cinta, harapan dan dari tatapannya juga bisa terlihat kecewa dan kesedihan. Kalau udah ngomong sih ya kureng ya, tapi kalau diasah aku yakin Caitlin ini punya potensi untuk bisa lebih baik lagi.

- Sheila Dara di Jatuh Cinta Seperti di Film-Film


Untuk satu adegan yang bikin aku terkagum-kagum karna menurutku adegan itu susyahhhh banget. Tapi Sheila Dara bisa bawain itu, effortless.

- Vino G. Bastian di Gampang Cuan

Siapa yang sangka di film ini Vino bisa menyajikan komedi dengan begitu segar dan punya tek tok-an yang luar biasa dengan Anya Geraldine. Melanjutkan tren tahun sebelumnya, range Vino di tahun 2023 ini luas sekali. So proud of him, semoga tidak berhenti eksplor semua potensi yang ada! 

- Derby Romero di Petualangan Sherina 2

Yang bikin heboh socmed sebagai lelaki green flag terbaik tahun 2023! Karakter yang sempurna dibawakan dengan subtil dan memukau oleh Derby, aku sukaaa sekaliii. Semoga di tahun mendatang bisa lebih sering berjumpa dalam film-film bagus lainnya.

- Nirina Zubir di Jatuh Cinta Seperti di Film-Film

Akting Nirina di sini selevel sama akting Marsha Timothy tahun lalu di Noktah Merah Perkawinan. Excellent beyond words!

***

Baiklah berikut 10 film pilihan aku untuk tahun ini. Yuk ditonton, film Indonesia kurasi Dita mudah-mudahan tidak mengecewakan hehe. Tahun ini aku urutkan dari yang paling disuka sampai disuka banget. Personal ya pilihan ini, bukan dari bagus secara teknis aja tapi apakah bisa cukup relatable dan buat aku terhibur saat menontonnya.


10. Layangan Putus : The Movie

Sutradara : Benni Setiawan

Perusahaan Produksi : MD Pictures 

Genre : Drama, Romansa

Tersedia di layanan streaming : Prime Video

It's a fanservice movie done right!


9. Virgo & The Sparklings

Sutradara : Ody Harahap

Perusahaan Produksi : Screenplay Films, Screenplay Bumilangit, SK Global Entertainment, Legacy Pictures, DMMX Media, Adhya Group, Adhya Pictures, Bumilangit Studio 

Genre : Petualangan, Komedi, Aksi, Fantasi, Drama, Musikal, Romansa, Science Fiction

Tersedia di layanan streaming : Disney Hotstar

Film aksi tapi remaja tapi penuh dengan lagu-lagu asik.


8. Berbalas Kejam

Sutradara : Teddy Soeriaatmadja

Perusahaan Produksi : Karuna Pictures, Tiger Wong Entertainment 

Genre : Thriller

Tersedia di layanan streaming : Prime Video

Sebuah thriller sederhana yang padat dan menjadi naik kelas karna akting para pelakonnya.


7. Jalan yang Jauh Jangan Lupa Pulang

Sutradara : Angga Dwimas Sasongko

Perusahaan Produksi : Visinema Pictures, XRM Media, Legacy Pictures 

Genre : Drama, Keluarga

Tersedia di layanan streaming : Netflix

Nonlinear slice of life movie with beautiful songs throughout.


6. Why Do You Love Me?

Sutradara : Herwin Novianto

Perusahaan Produksi : Max Pictures. Falcon Pictures 

Genre : Komedi, Drama

Tersedia di layanan streaming : Netflix

Film drama dengan tema yang tidak biasa di skena sinema kita. Heartwarming.


5. Gampang Cuan

Sutradara : Rahabi Mandra

Perusahaan Produksi : Temata, Adhya Pictures 

Genre : Komedi, Drama

Tersedia di layanan streaming : Prime Video

Komedi yang segar dan ringan, disajikan dengan fast-paced!


4. Kembang Api

Sutradara : Herwin Novianto

Perusahaan Produksi : Falcon Pictures 

Genre : Thriller, Drama, Science Fiction

Tersedia di layanan streaming : Netflix

Humor gelap dan ending yang sempurna, salah satu kejutan terbaik tahun ini.


3. Petualangan Sherina 2

Sutradara : Riri Riza

Perusahaan Produksi : Miles Films, BASE Entertainment, Tala Media 

Genre : Komedi, Petualangan, Drama, Musikal, Keluarga

Tersedia di layanan streaming : Prime Video

Nostalgia indah ditemani musik-musik menarik dan isu yang aku pribadi anggap penting tapi underrated bagi kebanyakan orang.


2. Dear David

Sutradara : Lucky Kuswandi

Perusahaan Produksi : Palari Films 

Genre : Drama, Komedi, Romansa

Tersedia di layanan streaming : Netflix

A teenage flick we never thought we needed.


1. Jatuh Cinta Seperti di Film-Film

Sutradara : Yandy Laurens

Perusahaan Produksi : Cerita Films, Imajinari, Jagartha, Trinity Entertainment 

Genre : Komedi, Romansa, Drama

Tersedia di layanan streaming : Netflix

Film di dalam film yang punya hati yang besar dan deretan scene komedi menyegarkan yang tidak melenceng dari jalan cerita. Pencapaian terbesar di sinema kita tahun ini!