Minggu, 24 Agustus 2025

In Frame With Ernest - The Remarkable Guests

Sebenarnya ini lebih ke upaya Fradita bikin direktori dari episode-episode In Frame With Ernest. Hi Koh Ernest, please notice me as your fans :) So far, belum ada yang ngalahin In Frame dalam hal "menggali ilmu soal perfilman Indonesia sedalam-dalamnya". Tiap pertanyaan Koh Ernest bener-bener terasa genuine, terlihat sekali dia beneran mau belajar dari narasumber. Ga pernah ada 1 episode pun yang dia look down sama narasumbernya. Bahkan di episode-episode promo pun, Koh Ernest selalu bisa bikin titik temu dari dia yang mau belajar dan marketing filmnya tetap jalan.

Oh sama satu lagi, selain buat direktori, postingan ini akan jadi wadah aku untuk memberikan shoutout ke film/series Indonesia favoritku!


1. Angga Dwimas Sasongko

Angga ini founder Visinema, selain juga masih aktif sebagai Penulis, Sutradara dan Produser. Beberapa film favoritku dari Angga sebagai sutradara adalah Hari Untuk Amanda, Mencuri Raden Saleh & Heartbreak Motel.

Part 1

Part 2


2. Reza Rahadian

Salah satu Aktor terbaik yang hadir di perfilman Indonesia, karya favoritku dari dia adalah My Stupid Boss. Selain itu Reza juga pernah melakoni peran sebagai Sutradara dan Ketua Komite FFI.

Part 1

Part 2


3. Prilly Latuconsina & Umay Shahab

Duo ini adalah founder Sinemaku, PH yang sampai sejauh ini belum ada menelurkan satupun film yang aku suka (LOL). Mereka ini kayak dynamic duo, ala Mira Lesmana dan Riri Riza, dengan Prilly berperan sebagai Produser (juga dikenal sebagai Aktris) dan Umay sebagai Sutradara (juga dikenal sebagai Aktor). 

Part 1

Part 2

Part 3

Part 4


4. Bene Dion Rajagukguk

Bene Dion Rajagukguk dikenal di dunia film sebagai Penulis Skenario, Comedy Consultant dan Sutradara. Salah satu trivia menarik tentang Bene adalah 3 film panjang yang dia direct sejauh ini bervariasi dari segi genre dan PH yang memproduksi, favoritku adalah Ngeri Ngeri Sedap.

Part 1

Part 2


5. Joko Anwar

Joko Anwar adalah Sutradara dengan reputasi tinggi di perfilman tanah air. Selain itu, Joko Anwar juga dikenal sebagai Penulis Skenario yang mempunyai tema beragam di semua karyanya. Peran Joko Anwar lainnya adalah sebagai Aktor dan Produser. Sejauh ini, film buatan Joko Anwar favoritku adalah A Copy of My Mind dan Skenario favoritku dari beliau adalah Arisan!.

Part 1

Part 2

Part 3


6. Mira Lesmana

Mira Lesmana adalah founder dari Miles Films yang telah menelurkan banyak sekali film box office yang dicintai banyak orang seperti Petualangan Sherina, Ada Apa dengan Cinta?, Laskar Pelangi dll. Mira Lesmana sebagian besar duduk di kursi Produser, tapi juga memiliki kredit sebagai Penulis Skenario.

Part 1

Part 2

Part 3


7. Anggy Umbara

Anggy Umbara adalah sutradara film Indonesia yang punya ciri khas sendiri dalam tiap karyanya. Salah satu karya tersukses Anggy adalah Warkop DKI Jangkrik Boss Part 1 yang pernah menjadi film terlaris di Indonesia sebelum rekornya dipecahkan KKN di Desa Penari tahun 2022 lalu.

Part 1

Part 2

Part 3


8. Adhisty Zara

Personally, aku merasa punya kedekatan sama Zara ini karna film kedua dan ketiganya adalah salah satu alasan aku jadi mengikuti Sinema Indonesia di tahun 2019 lalu. Terutama saat dia berperan sebagai karakter Euis di Keluarga Cemara ya, wah itu bagus banget!! Meski setelah itu, film-film dan seri-seri dia B aja, tapi aku masih tetap memperhitungkan Zara sebagai talenta yang karyanya patut ditunggu.

Part 1

Part 2


9. Awi Suryadi

Awi Suryadi adalah Sutradara Film Terlaris no.2 di Indonesia, KKN di Desa Penari. Awi juga terkenal sebagai salah satu sutradara dengan spesialisasi horor, meski di awal karirnya sebenarnya punya film dengan beragam genre. Salah satu karya beliau yang paling membekas di hatiku yaitu Kisah Tanah Jawa : Pocong Gundul.

Part 1

Part 2


10. Kimo Stamboel

Sutradara, Produser dan Penulis Skenario yang dari awal karir sudah mengkhususkan diri dalam film genre. Mengawali karir menjadi bagian dari duo The Mo Brothers (bersama Timo Tjahjanto) dan menelurkan klasik berupa Rumah Dara, Kimo terus produktif menelurkan karya baik cerita adaptasi maupun orisinal. Karya favoritku dari beliau adalah serial misteri Teluh Darah.

Part 1

Part 2


11. Putri Marino

Arguably, Putri Marino adalah living legend aktris Indonesia. Debutnya fantastis sekali di Posesif, lalu film maupun series lainnya makin mengukuhkan talenta Putri di bidang seni peran itu di atas rata-rata. Beberapa favoritku lainnya dari Putri adalah : Layangan Putus, Gadis Kretek dan One Night Stand. 

Part 1

Part 2

Part 3


12. Laura Basuki

Satu par dengan Putri Marino, ada Laura Basuki yang sudah lebih senior di dunia akting. Berbagai peran telah dia coba, dan favoritku adalah saat dia berperan sebagai Susi Susanti di Susi Susanti : Love For All dan Ino di Nana, film terakhir mengantarkan dia memenangkan Silver Bear di Berlinale.

Part 1

Part 2

Part 3


13. Ody Harahap

Ody Harahap dikenal sebagai Sutradara dengan spesialisasi komedi dan drama. Selain itu, dia juga memiliki kredit sebagai Penulis Skenario. Salah satu film dia yang paling aku suka adalah Orang Kaya Baru The Movie.

Part 1

Part 2


14. Gina S. Noer

Salah satu Penulis Skenario paling berpengaruh di Perfilman Indonesia selama 10 tahunan terakhir. Melakoni debutnya dengan Dua Garis Biru (my all time favorite), Gina S. Noer sekarang juga aktif sebagai Sutradara. Karya-karya Gina lain yang sudah aku tonton dan jadi favoritku antara lain : Posesif, Keluarga Cemara, Like & Share, Kulari Ke Pantai dan Hari Untuk Amanda (wow banyak ya hehe).

Part 1

Part 2


15. Lucky Kuswandi

Lucky Kuswandi mungkin tidak seproduktif itu, tapi sejauh ini beberapa filmnya jadi favoritku banget, antara lain Dear David dan Selamat Pagi, Malam. Tentu saja aku akan selalu menunggu karya-karya beliau ke depannya.

Part 1

Part 2


16. Kamila Andini

Kamila Andini adalah Penulis Skenario dan Sutradara yang konsisten menelurkan karya dengan ciri khas POV perempuan dari berbagai latar dan budaya di negeri ini. Kamila Andini menurutku sangat berjasa mengenalkan Sinema Indonesia Modern ke aku pas aku pertama nonton film pendeknya Sendiri Diana Sendiri. Salah satu keunikan lain dari Kamila adalah latar belakang keluarganya yang film banget yaitu Bapaknya Garin Nugroho dan Suaminya Ifa Isfansyah (just google these two living legends).

Part 1

Part 2


17. Padri Nadeak

Episode pertama dengan narasumber yang bukan sutradara, aktor, penulis skenario maupun produser! Padri Nadeak adalah Sinematografer yang sudah wara-wiri menghasilkan karya di Sinema Indonesia. Beberapa scene notable dari filmografinya adalah long take Dua Garis Biru dan Ngeri-Ngeri Sedap. Oh iya aku mau note juga di episode ini ada ngomongin soal serikat pekerja, menurutku ICS adalah serikat pekerja paling established di industri ini sekarang. 

Part 1

Part 2


18. Abimana Aryasatya

Salah satu Aktor Indonesia yang punya perjalanan panjang di Industri, selain itu juga pernah beberapa kali menjadi Produser. Peran beliau yang paling ikonik menurutku di film Gundala dan Warkop DKI Reborn.

Part 1

Part 2

Part 3


19. Ryan Purwoko

Ryan Purwoko adalah salah satu Editor paling establised di Industri Perfilman Indonesia saat ini. Kalau di Letterboxd, beliau sudah punya kredit di 94 film (wow ga tuh). Selalu suka kalau Ernest ngundang orang teknis gini karna pertanyaan-pertanyaannya fresh banget buat aku yang awam dunia filmmaking.

Part 1

Part 2


20. Syaifullah Praditya

Kali ini aspek filmmaking yang di highlight adalah soal Sound Design, pembahasannya lumayan teknis banget tapi tetap ramah buat pemula. Syaifullah Praditya ini terutama sering banget berkarya bareng Imajinari, filmnya antara lain Ngeri Ngeri Sedap, Agak Laen dan Jatuh Cinta Seperti di Film Film.

Part 1

Part 2


21. Alim Sudio

Alim Sudio menurutku salah satu Penulis Skenario di Indonesia yang paling produktif (dan terjawab deh di episode ini kenapa beliau bisa seproduktif itu). Most of the time sih aku B aja sama film-filmnya dia, mungkin beberapa yang jadi favoritku itu : Kembang Api dan Heartbreak Motel. Fun fact juga selain Penulis Skenario, Alim juga punya kredit sebagai Aktor, Sutradara, Produser dan Production Design.

Part 1

Part 2


22. Monty Tiwa

Keramat masih jadi film horor favoritku sepanjang masa, even though Monty pembuatnya sendiri udah jera bikin horor wkwk. Seringnya Monty mengerjakan film drama komedi, dan aku suka juga kok. Beberapa yang notable : Test Pack, Mendadak Dangdut (Monty menulis film originalnya, dan menyutradai film adaptasinya, and I love both!) & Shy Shy Cat. 

Part 1

Part 2


23. Lele Laila

Penulis Skenario fenomenal Indonesia yang aktif terutama di skena Horor. Aku pribadi sih berharap Lele suatu saat nulis komedi ya karna ternyata di interview ini ybs kocak abiesz. Atau full drama religi oke juga mengingat background keluarganya.

Full


24. Riri Riza

Riri Riza adalah sosok legenda hidup di Perfilman Indonesia. Dia menjadi partner Mira Lesmana dalam membangun Miles Films, punya kredit sebagai Penulis Skenario, Produser dan Sutradara. Karya penyutradaraan beliau yang paling kusuka : Kulari Ke Pantai & Bebas.

Full


25. Oka Antara

Aktor favoritku sepanjang masaaaa. Selain itu menurutku Oka Antara masih menempati tahta nomor 1 manusia terganteng di Indonesia, meski sekarang ada temannya yaitu Emir Mahira hehe. Berdasarkan fakta tersebut, film Oka Antara ini selalu aku nanti. Tapi aku juga punya beberapa judul favorit yaitu : Hari Untuk Amanda (ikonik), Sang Penari (masterpiece), Queen Bee (personal favorite), Aruna & Lidahnya (favorite character!) dan Noktah Merah Perkawinan.

Full


26. Fajar Nugra

Aktor dengan latar belakang stand up comedian, notable perannya menurutku di Kupu-Kupu Kertas sih, di film ini lumayan luntur banget image komedinya si Fajar.

Full


27. Fajar Nugros

Memiliki kredit sebagai Penulis Skenario, Produser dan Sutradara, Fajar Nugros beserta istrinya juga membentuk IDN Pictures bersama group IDN. Aku berterima kasih banget sih sama IDN Pictures karna proyek film - filmnya lumayan memberikan warna yang cukup banyak ke perfilman Indonesia, semoga konsisten trus ya sampai ke depannya. Untuk karya pribadi Nugros sendiri yang lumayan memorable : Srimulat : Hil Yang Mustahal dan Terbang.

Full


28. Madunazka

Salah satu aspek paling bikin penasaran kalau nonton Behind The Scene film itu menurutku soal keberadaan orang-orang yang sibuk megangin Boom, nah Madunazka ini adalah Head of Department para Boomer ini atau title resminya itu Sound Recordist. Sama seperti episode Saifullah Praditya, episode ini juga sangat teknikal.

Full


29. Sulung Landung

Manajer Aktor dengan brand Agensi Avatara88 yang di dalamnya ada nama besar seperti Dion Wiyoko, Julie Estelle, Adinia Wirasti dll. Menarik juga pilihan guest ini karna Ernest sendiri punya agensi sendiri yaitu Hahaha Corp. 

Full


30. Hadrah Daeng Ratu

Dibanding episode lain yang tamunya Sutradara, episode bersama Hadrah Daeng Ratu ini salah satu yang paling less teknikal dan kerasa banget nyambi episode promo hehe. Ya gapapa sih, tapi menurutku harusnya bisa lebih dikulik lagi apalagi mengingat background Hadrah yang udah kesana kemari banget sebelum jadi Sutradara.

Full


31. Aldi Haryopratomo

Kayaknya ini episode favoritku! Lucu banget mengingat sebelum aku nonton video ini aku kan ga tau ya siapa itu Aldi Haryopratomo (unlike episode2 lain yang aku pasti tau siapa orang film itu), dan peran dia juga bisa dibilang harusnya "jauh" dari dunia film karna dia adalah Komisaris Visinema. Tapi menarik di episode ini industri Sinema Indonesia itu diliat sebagai big picture.

Full


32. Dipa Andika

Dipa Andika adalah partner Ernest baik di Hahaha Corp Artist Management maupun di Imajinari. Dipa Andika juga punya kredit sebagai Produser di semua film Imajinari. Btw, satu fakta menarik soal Imajinari adalah tahun 2024 lalu mereka berhasil mengawinkan Film Panjang Terbaik FFI dan Film Terlaris dengan masing-masing filmnya adalah Jatuh Cinta Seperti di Film-Film dan Agak Laen.

Full

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

NO SPAM PLEASE T_T